🍀🍀🍀🍀🍀
Man jadda wa jadda...suatu kalimat yang selalu membuat semua orang terpesona karena keagungan maknanya..tak ada yang tak bisa dilewati ketika semuanya dilakukan dengan kesungguhan hati....
Siapa yang bersungguh2 pasti akan mendapatkannya..itulah filosof yang selalu menjadi inspirasi bagi seorang mahasiswi tahun akhir ini....
Fira..,Seorang gadis yang sedang menunggu detik2 wisuda sarjananya disebuah universitas di kotanya....begitu indah perjalanan yang dilewatinya walaupun di balik keindahan itu ada duri2 tajam yang selalu hadir untuk menemani setiap langkah asanya...
Diawali dari perjalanannya setelah tamat dari SMA negeri menuju perguruan tinggi yang akan menjadi titik ledakan dalam hidupnya...
Keinginan untuk menimba ilmu di sebuah universitas favorit menjadi penyemangat dalam jiwanya...
ITS...kampus yang selalu ada dalam fikirannya..kampus yang sellu diidam2kan ketika di SMA dulunya..jurusan tekhnik informatika menjadi incaran baginya...tapi apadaya semangatnya kian terpatahkan karena orangtua tidak ridho dengan keinginannya..karena tak ingin fira kuliah di luar kota dan hanya diizinkan untuk kuliah di universitas yang ada di kotanya...
Sejenak semangatnya seakan runtuh dan tak lagi merasuk ke dalam jiwanya...hati yang merekah dikala ingin menjadi mahasiswa dikampus favorit menjadi sirna sejenak..tak ada kata yang terlontar dan hanya terdiam mencari makna disetiap keluhan nafasnya...
Namun dibalik kekecewaannya, fira juga tidak mau egois dengan keinginannya dan berusaha untuk mengikuti keinginan orangtuanya untuk kuliah di universitas yang ada dikotanya..
Hari pun terus berlalu dan meninggalkan waktu yang kian terus berlari..akhirnya fira pun tercatat sebagai mahasiswa di sebuah universitas yang ada dikotanya dengan jurusan pendidikan biologi...jurusan yang tak menjadi incarannya malah ia tidak menyukainya karena tak pernah terbayangkan olehnya menjadi mahasiswa calon seorang guru..tapi apadaya dia pun tak berdaya untuk menolak keinginan orangtuanya....
Perasaan kecewa terus menyelimuti hatinya...ada keinginan untuk berontak dan ingin berteriak sekeras2nya kenapa semuany tak sesuai dengan keinginannya....langkahnya pun kian tak tertata karena masih teringat akan mimpi2nya yang kian mengusik fikirannya..impian yang selama ini ingin diraihnya namun sirna seketika...
Tapi...ketika menyusuri sebuah mesjid yang ada di kampusnya hati nuraninya pun berkata..."Ya Allah..kenapa aku terlalu egois dengan keinginanku..kenapa aku belum ikhlas dengan semuanya?? Tapi..apakah aku tidak berhak mengejar mimpi2ku??"
tak terasa air matanya pun menetes membasahi wajahnya yang mulai sayu...
Namun..tiba2 hati nuraninya pun berbisik.."Allah maha tahu apa kebutuhanmu bukan keinginanmu.."
Dengan keimanan yang masih ia punya fira pun kembali memotivasi dirinya dan teringat akan filosofnya selama ini man jadda wa jadda...
Ia sadar mungkin Allah ingin ia lebih bersungguh-sungguh lagi untuk mengejar impiannya itu..walaupun tidak berada di sebuah kampus ternama tapi dia ingin menjadi orang ternama di kampus itu....itulah keinginannya waktu itu...
Tetesan semangat yang kian mengaliri wajahnya kembali hadir menemani harinya...fira mencoba untuk menjadi seorang aktivis kampus..karena menurutnya itulah yang akan mengantarkan mimpi2nya kelak, setidaknya menjadi jalan untuk dia terus berkarya di kampusnya...
Sosok2 luar biasa yang selalu menjadi inspirasi baginya dan selalu memotivasinya untuk terus berkarya menjadi motivator bagi dirinya. Semangat dan keinginan yang terus tertata telah membuktikan semuanya..., akhirnya fira pun menjadi organisatoris dikampusnya salah satunya adalah BEM dan juga organisasi2 lainnya...
Tak hanya itu ia pun mulai membuat karya2 ilmiah tentang jurusannya dan sering mendapatkan penghargaan untuk di seminarkan di tingkat nasional di universitas indonesia....
Jiwa yang tak kenal lelah selalu hadir dalam dirinya..tak hanya di kampus..fira mencoba untuk berkarya di luar kampus...menjadi seorang relawan di salah satu lembaga sosial di kotanya...semangat juang yang begitu dalam menjadikan fira sangat dibutuhkan di lembaga tersebut...dan sampai akhirnya ia pun tetap meniti karirnya di tempat itu sampai saat sekarang ini...
Dan kini ia pun terus berkarya untuk mengisi hari2nya yang penuh makna.. sambil menunggu jadwal wisuda yang ia nanti2kan..fira pun menjadi guru privat dan tentor di sebuah lembaga bimbingan belajar yang ada di kotanya....kelelahan yang tak pernah dirasakan menjadi bukti bahwa ia mampu untuk mewujudkan segenap mimpi2nya yang kian tertunda...walaupun kuliah bukan ditempat yang ia inginkan tapi semua aktivitas yang dilakukannya mampu menjadi pengganti kekecewaannya selama ini...selama kita ikhlas menjalaninya..maka semuanya akan menjadi indah karenaNya....
Begitulah perjalanan saat ini yang telah dirasakan oleh fira...seorang gadis yang kuat dan penuh akan inspirasi walaupun peluh dan darah sering menghanyutkannya...
Tapi dengan kesabaran dan keikhlasannya mampu mengatasi segalanya..
Dan lagi....perjalanannya tidak hanya sampai disini...setelah wisuda nanti...ia akan terus berlari untuk mengejar mimpi2nya..motivasinya untuk mengepakkan sayapnya sampai kebelahan dunia masih menjadi penyemangatnya untuk terus berkarya....dan ini adalah awal baginya...semoga esok ia mampu untuk menuliskan kembali goresan-goresan mimpi yang akan ia lewati bersama hati dan jiwanya....
Man jadda wa jadda...
Bismillah....
Bersambung......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar